Showing posts with label jalan-jalan. Show all posts
Showing posts with label jalan-jalan. Show all posts

Sunday, May 1, 2022

Wisata Ke Tanjung Manimbaya

Dalam postingan kali ini saya akan membahas salah satu kawasan wisata yang cukup menarik yang berada di daerah Sulawesi Tengah, tepatnya di Kabupaten Donggala. Banyak yang belum pernah mendengar nama kawasan ini, kendatipun secara geografis jika kita membuka peta dunia, atlas, atau globe, maka daerah ini akan cukup mencolok di peta, khususnya peta Pulau Sulawesi. Nama kawasan ini adalah Tanjung manimbaya yang berada di sebelah barat pulau Sulawesi. Jika anda melihat-lihat pada peta Pulau Sulawesi, maka bagian yang menjorok ke arah barat di pertengahan pulau tersebut adalah daerah yang dimaksud.

Bagi anda yang suka dengan tantangan, maka perjalanan menuju daerah ini adalah hal yang menarik untuk ditelusuri. Bentang alam yang tidak begitu bersahabat mengundang rasa penasaran bagi siapapun yang menyenangi wisata di alam liar. Topografi yang didominasi oleh pegunungan dan lembah yang curam membuat kawasan ini menjadi daerah yang jarang dihuni oleh penduduk. Walaupun sebenarnya bukan merupakan kawasan yang sulit untuk didiami. Mungkin topografinya bisa dibandingkan dengan topografi di pulau Papua, di mana sejak pinggir pantai hingga ke bagian tengahnya di penuhi oleh jejeran pegunungan. Berbeda dengan topografi Pulau Sulawesi secara umum yang untuk kawasan sekitar pantai hingga 10 km sampai 20 km dari garis pantai adalah dataran rendah. 
(Gambar 1: Topografi di sekitar Tanjung Manimbaya)

Untuk menelusuri kawasan ini diperlukan kesabaran yang ekstra. Karena jalan raya yang tersedia untuk mengitari kawasan ini tidak sepenuhnya diaspal. Di bagian selatan kawasan ini jalanannya memang diaspal, namun untuk bagian barat dan utara sebagian sudah berlubang atau tidak diaspal sama sekali. Di bagian barat ada bekas bekas jalanan yang diaspal yang mungkin sudah tidak di perbarui sejak 10 atau 15 tahun yang lalu. Sementara untuk jalanan di bagian utara memang sama sekali tidak diaspal sejak permulaannya. Konon ada hal hal tertentu yang berbau mistis sehingga pengaspalan di daerah tersebut sama sekali tidak diadakan.
(Gambar 2: pintu gerbang masuk desa Manimbaya)

Banyak hal menarik sebenarnya yang bisa dinikmati oleh para turis untuk berwisata di kawasan ini. Salah satunya adalah wisata air tawar danau Rano yang merupakan salah satu danau yang cukup besar dengan luas area sekitar 8 ribu hektar. Danau ini menawarkan keanekaragaman flora dan fauna khas Sulawesi yang mungkin hanya bisa ditemui di kawasan ini. Khususnya untuk jenis jenis ikan air tawar khas Sulawesi. Pengunjung bisa meminta bantuan pemandu wisata setempat untuk keperluan memancing atau menyelam di kedalaman danau ini. Tarif yang dibebankan juga tidak begitu mahal yang mungkin hanya selisih tipis dengan ongkos transportasi bagi pemandu wisata.
(Gambar 3: Pemandangan Danau Rano dari Ketinggian)
(Gambar 4: Wahana transportasi air untuk menikmati keindahan danau)

Untuk sarana penunjang misalnya jaringan komunikasi seluler dan internet 4G juga tersedia di kawasan ini. Salah satu desa yang cukup padat penduduk bisa di kunjungi untuk keperluan tersebut, yakni Desa Ketong. Di sini disediakan sarana penginapan dan warung makan untuk para pengunjung yang datang. 
(Gambar 5: Tugu di persimpangan desa ketong)

Jika anda cukup tertarik, di kawasan pantai tanjung manimbaya sebenarnya bisa dijadikan sebagai area pemancingan. Dari bibir pantai sampai 300 meter menuju samudra luas, merupakan perairan dangkal dengan kedalaman hingga sebahu yang sangat memungkinkan untuk dijadikan sebagai tempat pemancingan berbagai jenis ikan laut khas Sulawesi tanpa perlu menggunakan perahu. 
(Gambar 6: Pinggiran pantai tanjung manimbaya)

Tidak jauh dari tanjung Manimbaya, terdapat salah satu danau lainnya yang juga merupakan danau kedua terbesar di Sulawesi Tengah sesudah danau Poso yakni danau talaga. Jaraknya dari tanjung manimbaya sekitar 20 km. Dan juga menawarkan flora dan fauna khas Sulawesi yang sangat menantang untuk dinikmati.
(Gambar 7: Keindahan pemandangan Danau Talaga)
(Gambar 8: Rumah adat tanjung Manimbaya)